Brilio.net - Ada-ada saja kelakuan orang yang membuat banyak orang geleng kepala sekaligus tertawa. Salah satunya datang dari sebuah video viral di TikTok yang memperlihatkan aksi seorang pria yang melapor ke ketua RT karena merasa diperas setelah menggadaikan motor.
Pria tersebut terlihat berbicara dengan penuh semangat, mengaku heran saat hendak menebus motor yang ia gadaikan seharga Rp500 ribu. Setelah tiga bulan, motor itu bisa ditebus, namun yang membuatnya bingung adalah permintaan nominal penebusan yang dianggap tidak masuk akal.
BACA JUGA :
Punya nama mirip tokoh partai, cewek ini ungkap asal usul identitasnya yang bikin ngakak
“Kamu kan gadaikan motor Rp500, berapa bulan?” tanya Pak RT, dilansir dari akun TikTok @yusufalazhar3, Selasa (29/7).
“Ada mungkin 3 bulan,” jawab pria tersebut.
BACA JUGA :
Awalnya basa-basi doang, 11 chat lucu endingnya malah geleng kepala ini bikin senyum kecut
Curhatan kocak pria lapor RT ngaku diperas
© TikTok/@yusufalazhar3
Ia diminta membayar setengah juta, padahal menurutnya itu berbeda dari kesepakatan awal. Pria tersebut pun bersikukuh ingin menebus motornya hanya dengan uang Rp500 ribu, bukan “setengah juta” seperti yang disebutkan.
Permasalahan pun memanas saat pria itu menganggap permintaan tersebut sebagai tindakan pemerasan. Ia mengaku tidak terima karena merasa dimanfaatkan oleh pihak penerima gadai.
“Setelah tiga bulan, sampean motor itu mau ditebus, terus bilang ke Pak Furqon apa?” tanya Pak RT.
“(Pak Furqon) minta tebusan setengah juta, tapi itu pemerasan, aku nggak mau,” ujarnya.
Pria itu masih bersikeras bahwa penebusan harus sesuai nilai gadai awal. Ia bahkan sempat naik pitam dan menyebut kondisi motor yang katanya diisi air ke dalam oli mesin.
“Sampean nggak mau tebus setengah juta? Kenapa sampean nggak mau setengah juta?” tanya Pak RT lagi.
“Aku kan gadai itu Rp500 ribu, terus dia mintanya setengah juta, nggak mau. Marah aku. Aku juga tanya, kenapa oli mesin diisi air,” ungkapnya.
Curhatan kocak pria lapor RT ngaku diperas
© TikTok/@yusufalazhar3
Kebingungan pria ini rupanya berasal dari ketidaktahuannya bahwa "setengah juta" dan "Rp500 ribu" adalah nominal yang sama. Ia mengira tengah ditipu dan tak ingin membayar lebih dari yang ia pinjam.
“Jadi kan disuruh tebus setengah juta, aku nggak terima, itu pemerasan. Soalnya pas gadai itu Rp500 ribu, pas nebus setengah juta,” ujarnya.
Meski sempat memanas, permasalahan ini akhirnya diselesaikan secara damai setelah difasilitasi oleh ketua RT setempat. Keduanya pun mencapai titik temu dan sepakat untuk berdamai.
“Sekarang udah damai,” ujarnya.
Ketua RT akhirnya memberikan pesan bijak setelah mendengar curhatan pria tersebut. Ia menyarankan agar semua bentuk perjanjian keuangan sebaiknya dituangkan secara tertulis untuk menghindari kesalahpahaman.
"Kalau gadai-menggadai, sebaiknya dibuat hitam di atas putih, biar tidak salah paham ke depannya," ujar Pak RT.
Curhatan kocak pria lapor RT ngaku diperas
© TikTok/@yusufalazhar3
Video ini pun memancing gelak tawa warganet dan langsung dibanjiri komentar lucu. Banyak yang mengaku tidak tahan dengan kepolosan pria tersebut saat menanggapi istilah "setengah juta".
“Sementara ini cerita polos paling kocak 2025 ini,” komentar @Buya_Tofa.
“Ya Allah...polos banget dah tu si akang. Lagian bang Furqon kenapa dirubah. 500 ribu ya 500 ribu aja..jangan setengah juta..bingung itu si abang,” tulis @prass_tezho86.
“Itu sama saja beli kulkas, yg datang lemari es,” tambah @yasser.robby.
“Yg nyelesain masalah ngakak sih. Polisi pun pusing ini mah ngurusinnya,” sahut @kayla_azzahra060525.