20 Gombalan bahasa Jawa paling kocak beserta artinya, bikin PDKT makin seru
  1. Home
  2. »
  3. Ragam
2 Februari 2025 15:00

20 Gombalan bahasa Jawa paling kocak beserta artinya, bikin PDKT makin seru

Dari yang simpel sampai yang bikin ngakak, ada banyak variasi gombalan bahasa Jawa yang bisa kamu coba. Lola Lolita
foto: freepik.com

Brilio.net - Siapa bilang gombalan cuma bisa pakai bahasa Indonesia atau Inggris? Justru dengan bahasa Jawa, gombalan bisa terdengar lebih unik, kocak, dan pastinya bikin gebetan senyum-senyum sendiri! Buat kamu yang lagi PDKT atau ingin bikin pasangan makin baper, gombalan bahasa Jawa bisa jadi senjata ampuh untuk mencairkan suasana. Dengan logat yang khas dan makna yang dalam, gombalan Jawa bisa menghadirkan kesan romantis sekaligus menghibur.

Dari yang simpel sampai yang bikin ngakak, ada banyak variasi gombalan bahasa Jawa yang bisa kamu coba. Mau yang terdengar puitis? Ada! Mau yang absurd tapi tetap lucu? Juga ada! Apalagi kalau kamu bisa menyampaikannya dengan ekspresi yang pas, dijamin gebetan atau pasanganmu bakal klepek-klepek. Tidak perlu jadi orang Jawa asli untuk menggunakannya, cukup pahami maknanya dan sampaikan dengan percaya diri.

BACA JUGA :
50 Gombal buat cowok yang romantis tapi receh abis, dijamin doi nggak bisa berkata-kata


Berikut kumpulan gombalan bahasa Jawa paling kocak beserta artinya. Siap-siap, karena setelah membaca ini, kamu bakal punya banyak amunisi buat bikin si dia ketawa sekaligus terpesona, dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (31/1).

Gombalan bahasa Jawa paling kocak beserta artinya
© 2025 brilio.net/freepik.com

BACA JUGA :
50 Rayuan gombal lucu, cara unik mengungkapkan cinta tanpa bikin doi ilfeel

1. "Aku ora butuh GPS, nek karo kowe aku wis yakin kudu ning ngendi."
(Aku tidak butuh GPS, kalau sama kamu, aku sudah yakin mau ke mana)

2. "Kowe gelem ngajari aku ora? Ngajari ben pantes nggo kowe."
(Kamu mau tidak mengajari aku? Ajari aku agar pantas untukmu)

3. "Cintaku nang awakmu iku koyok kamera, fokus nang awakmu tok liyane ngeblur."
(Cintaku padamu seperti kamera, fokus pada dirimu, yang lain ngeblur)

4. "Nek buku jendela ilmu, sliramu jendela atiku."
(Kalau buku itu jendela ilmu, kamu itu jendela hatiku)

5. "Yen ono tanwin ketemu ba' kuwi diarani iqlab, yen sliramu ketemu aku Insyallah biso ijab."
(Jika ada tanwin bertemu ba' itu namanya iqlab, jika kamu bertemu aku Insya Allah bisa ijab)

6. "Aku duduk cah romantis sing iso berkata kata manis, nanging aku mung bocah humoris sing iso berkata manis."
(Aku bukan orang romantis yang bisa berkata-kata manis, tetapi aku hanya orang humoris yang bisa berkata manis)

7. "Ojo lungo, aku jek tresno."
(Jangan pergi, aku masih cinta)

8. "Golek banyu tekan Jerman, ora kudu ayu sing penting nyaman."
(Mencari air sampai Jerman, tidak harus cantik yang penting nyaman)

9. "Mangan gethuk marai lemu, senajan ngantuk tak enteni balesanmu."
(Makan getuk bikin gemuk, meskipun ngantuk tetap menunggu balasanmu)

10. "Sek penting kowe bahagia, tapi mung karo aku. Ora karo wong liya."
(Yang penting kamu bahagia, tapi cuma sama aku. Bukan sama orang lain)

Gombalan bahasa Jawa paling kocak beserta artinya
© 2025 brilio.net/freepik.com

11. "Tresno iku ora patokan karo ganteng, ayune rupamu, akehe bondomu."
(Cinta itu tidak berpatokan pada ketampanan atau cantiknya parasmu)

12. "Antarane mencintai karo dicintai aku luwih seneng mangan sego."
(Antara mencintai dan dicintai aku lebih suka makan nasi)

13. "Atiku rasane bungah banget yen iso nyanding sliramu."
(Hatiku rasanya bahagia sekali kalau bisa bersanding denganmu)

14. "Udan deres gak uwes-uwes, aku gemes karo wong manes."
(Hujan deras tidak berhenti, aku gemas sama orang manis)

15. "Biomu kosong, oleh ora tak isi karo jenengku?"
(Biomu kosong, boleh tidak diisi dengan namaku?)

16. "Godong bayem, digawe jamu. Atiku ayem, nyanding sliramu."
(Daun bayam dibikin jamu. Hatiku tenteram bersanding denganmu)

17. "Yen kepedesen tambah kecap, mie jepang iku arane soba."
(Kalau kepedasan tambahkan kecap, mi jepang namanya soba)

18. "Gur iso nyawang fotone karo mbatin: nek karo aku gelem ora yo?"
(Cuma bisa melihat fotonya sambil membatin: Kalau sama aku mau nggak ya?)

19. "Mergo nyawang fotomu, dadi nyungsep neng lendutan."
(Gara-gara melihat fotomu, jadi nyunsep di lumpur)

20. "Wajahmu jan koyo wong susah. Iyo, susah dilalekne."
(Wajahmu seperti orang susah. Iya, susah untuk dilupakan)

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags