5 Fakta kekayaan anak Haji Isam Jhony Saputra dan Liana Saputri, sama-sama berkecimpung di dunia usaha
  1. Home
  2. »
  3. Selebritis
24 Juli 2025 07:10

5 Fakta kekayaan anak Haji Isam Jhony Saputra dan Liana Saputri, sama-sama berkecimpung di dunia usaha

Kekayaan mereka berasal dari berbagai lini usaha, mulai dari perkebunan, pelayaran, hingga sektor makanan cepat saji. Khansa Nabilah
foto: Instagram/@lianajhonlin12; Instagram/@jonisaputra09

Brilio.net - Dua anak Haji Isam, miliarder asal Kalimantan Selatan, tengah jadi sorotan publik karena pencapaian dan harta kekayaannya. Jhony Saputra dan Liana Saputri diketahui mengelola berbagai bisnis keluarga dan memegang posisi penting di sejumlah perusahaan besar. Meski usianya terbilang muda, keduanya dinilai sukses meneruskan jejak sang ayah di dunia bisnis.

Kekayaan mereka berasal dari berbagai lini usaha, mulai dari perkebunan, pelayaran, hingga sektor makanan cepat saji. Bahkan, nama mereka tercatat sebagai pemegang saham utama di beberapa perusahaan terbuka di Bursa Efek Indonesia. Berikut ini lima fakta menarik soal kekayaan dan kiprah Jhony Saputra serta Liana Saputri.

BACA JUGA :
Potret pernikahan dan kini 5 crazy rich Indonesia, ada yang gelar resepsi di teras rumah


Berikut brilio.net himpun Fakta kekayaan anak Haji Isam Jhony Saputra dan Liana Saputri dari berbagai sumber pada Rabu (23/7).

1. Kekayaan Liana dan Jhony naik ratusan miliar dalam sehari.

BACA JUGA :
Ingat penjual snack keliling diborong Raffi Ahmad? Kini ngaku merasa tak dibantu, ungkap faktanya

foto: Instagram/@jonisaputra09

Kenaikan saham PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) membuat harta kekayaan Liana Saputri dan Jhony Saputra ikut melonjak drastis. Pada 21 Juli 2025, saham PGUN naik hampir 20% menjadi Rp680 per saham. Kapitalisasi pasarnya pun ikut meningkat hingga menyentuh Rp3,90 triliun.

Kenaikan harga saham itu membuat nilai kekayaan Liana dan Jhony bertambah Rp484 miliar hanya dalam satu hari. Mereka tercatat mengendalikan saham PGUN melalui dua perusahaan induk, yakni PT Citra Agro Raya dan PT Araya Agro Lestari. Hingga kini, kepemilikan gabungan mereka di PGUN mencapai sekitar 76,69 persen.

Meski begitu, nilai kekayaan mereka sempat berada jauh di atas itu. Pada awal 2023, valuasi gabungan harta mereka dari saham PGUN sempat mencapai lebih dari Rp6 triliun, sebelum mengalami penurunan signifikan karena anjloknya harga saham dan aksi divestasi.

2. Sempat kehilangan Rp3,5 triliun dalam waktu kurang dari tiga tahun.

foto: Instagram/@lianajhonlin12

Di balik lonjakan nilai kekayaan terbaru, Liana dan Jhony sempat mengalami penurunan drastis dalam portofolio saham mereka. Penurunan itu terjadi seiring dengan kinerja PGUN yang melempem dan langkah mereka melepas sebagian saham ke pihak lain. Mereka diketahui menjual 4,4 miliar saham kepada PT Baramega Citra Mulia Persada pada Maret 2023.

Aksi tersebut membuat kekayaan mereka dari PGUN turun dari Rp6,53 triliun menjadi sekitar Rp2,99 triliun. Harga saham PGUN juga telah turun sekitar 50 persen dari titik tertinggi Rp1.350 per saham, meski masih lebih tinggi dibanding harga IPO lima tahun lalu. Penurunan itu menunjukkan bahwa kekayaan besar tetap sangat fluktuatif di dunia pasar modal.

Namun, meski kehilangan triliunan rupiah, mereka tetap berada di jajaran orang kaya muda Indonesia. Posisi mereka sebagai pemegang saham pengendali di PGUN dan perusahaan lain milik keluarga Haji Isam tetap mengokohkan pengaruh mereka di industri perkebunan kelapa sawit.

3. Jhony Saputra jadi komisaris utama di usia 23 tahun.

foto: Instagram/@jonisaputra09

Jhony Saputra, anak kedua Haji Isam, kembali mencuri perhatian karena jabatannya yang tinggi di usia muda. Lahir pada 2000 dan baru berusia 23 tahun, Jhony saat ini menjabat sebagai Komisaris Utama PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR), sebuah perusahaan sawit besar milik keluarga yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia sejak 4 Agustus 2022.

Yang menarik, Jhony bukan lulusan universitas luar negeri, melainkan menyelesaikan pendidikan di SMA Al-Azhar, Jakarta Selatan, dan lulus pada tahun 2018. Meski hanya mengantongi ijazah SMA, ia tak ragu terjun ke dunia bisnis dan menunjukkan kemampuannya dalam mengelola perusahaan skala besar.

Keberhasilannya membuktikan bahwa pendidikan formal bukan satu-satunya penentu kesuksesan, terlebih jika disertai pengalaman langsung, kepercayaan keluarga, dan jaringan bisnis yang kuat. Ia juga aktif di berbagai perusahaan lain seperti PT Modal Harapan Bangsa dan PT Surya Mega Adiperkasa.

4. Liana Saputri jadi komisaris utama PGUN.

foto: foto: Instagram/@lianajhonlin12

Liana Saputri tak kalah menonjol dari adiknya. Ia diketahui menjabat sebagai komisaris utama PGUN, sekaligus pemegang saham utama di perusahaan itu. Tak hanya itu, ia juga sempat menghebohkan publik karena membeli 15 persen saham PT Jagonya Ayam Indonesia (JAI), pemegang lisensi KFC Indonesia, dari PT Fast Food Indonesia Tbk.

Transaksi tersebut dilakukan melalui perusahaan miliknya, PT Shankara Fortuna Nusantara, dengan nilai mencapai Rp54,4 miliar. Langkah ini menunjukkan ekspansi bisnis Liana ke sektor makanan cepat saji yang punya prospek besar di Indonesia.

Liana pun dikenal sebagai figur muda yang aktif di dunia usaha sekaligus otomotif. Ia juga aktif di dunia balap offroad dan sempat menjuarai ajang IXSOR pada 2018. Karakternya yang dinamis menjadikan Liana sebagai sosok pengusaha muda yang mencuri perhatian.

5. Punya gaya hidup mewah dan latar belakang pendidikan berbeda.

foto: Instagram/@lianajhonlin12

Liana menyelesaikan pendidikan di Santa Monica College, Los Angeles dengan jurusan Business Management and Leadership. Ia lulus pada 2018 dan menikah dengan Putra Rizky pada 2020. Saat ini, mereka dikaruniai dua anak yang lahir di Amerika Serikat.

Sementara itu, Jhony Saputra menempuh pendidikan di SMA Al-Azhar, Jakarta Selatan, dan lulus pada 2018. Meski belum tercatat melanjutkan pendidikan tinggi, Jhony sudah dipercaya mengemban berbagai posisi strategis di perusahaan milik keluarga, termasuk sebagai Komisaris Utama JARR di usia 23 tahun.

Baik Liana maupun Jhony sama-sama memiliki gaya hidup yang mencerminkan status mereka sebagai anak konglomerat. Mereka aktif membagikan aktivitas sehari-hari di media sosial, mulai dari urusan bisnis, kegiatan otomotif, hingga potret kebersamaan dengan keluarga besar.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags