Brilio.net - MasterChef menjadi salah satu program favorit bagi penonton Indonesia. Ajang pencarian bakat memasak yang diadopsi dari acara televisi Inggris ini telah disiarkan sejak 2011 lalu.
Tak hanya mengenai proses memasak, MasterChef juga banyak diminati karena para juri yang keren. Belum lagi momen-momen yang tercipta di dapur MasterChef antara juri dan peserta.
BACA JUGA :
8 Potret Chef Arnold dan istri momong anak, seru dan kompak
Banyak hal yang terjadi di dapur MasterChef. Mulai dari keseriusan, kegembiraan, momen konyol, hingga momen mengharukan. Hal ini yang membuat chemistry juri dan peserta terbangun.
Inilah yang membuat program tersebut semakin banyak yang ditonton. Terlebih, kadang ada momen-momen tak terduga terjadi di kitchen MasterChef.
Salah satu momen yang paling menyentuh adalah tangisan para peserta. Ya, banyak faktor yang membuat beberapa peserta menangis. Dari kangen keluarga hingga karena statement juri.
BACA JUGA :
7 Momen Gibran & Kaesang jadi juri MasterChef, curi perhatian
Nah, berikut ini brilio.net kumpulkan beberapa momen peserta nangis di kitchen MasterChef, dikutip dari channel YouTube MasterChef Indonesia, Selasa (14/1).
1. Lita adalah salah satu peserta fenomenal di MasterChef 2019. Ia kerap mengundang perhatian penonton, salah satunya adalah saat momen Lita masuk ke dalam top 4. Ia terharu karena mampu melewati babak demi babak. Lita mengatakan bahwa keluargalah yang membuat bertahan hingga babak ini.
foto: YouTube/MasterChef Indonesia
2. Sarah menangis saat lolos menjadi peserta MasterChef 2019. Sarah menegaskan kepada juri bahwa dirinya sangat suka memasak karena merupakan passion-nya. Ia berharap bisa menyalurkan passion tersebut di galery MasterChef Indonesia. Akhirnya, Sarah pun diberi kesempatan oleh Chef Renatta Moeloek.
foto: YouTube/MasterChef Indonesia
3. Salah satu momen yang mengharukan di MasterChef season lalu adalah saat pressure test di gallery 2. Semua peserta diharuskan memilih salah satu peserta untuk pulang. Semua tak kuasa menahan tangis karena penuh ketegangan. Namun, akhirnya Chef Juna memberikan kesempatan semua peserta yang masuk di pressure test. Tangisan haru pecah dan seketika saling berpelukan setelah para peserta mendengar keputusan tersebut.