Brilio.net - Paula Verhoeven mengungkapkan perasaannya terhadap Baim Wong dalam sebuah wawancara di podcast Deddy Corbuzier. Meskipun telah resmi bercerai, Paula menyatakan bahwa ia sebenarnya tidak ingin rumah tangganya berakhir.
Sebagai seorang artis yang memulai kariernya dari dunia modeling dan menjadi finalis GADIS Sampul pada tahun 2001, Paula mengakui bahwa ia masih memiliki perasaan sayang terhadap Baim.
BACA JUGA :
Pura-pura kuat meski rapuh, Baim Wong curhat di pusara ibunya usai resmi cerai dengan Paula Verhoeven
Dalam percakapan tersebut, Paula mengungkapkan bahwa Baim telah beberapa kali mengutarakan keinginan untuk bercerai. Namun, ia selalu berusaha mempertahankan keutuhan rumah tangga mereka, terutama demi anak-anak.
"Kalau dari pihak saya, saya mempertahankan sampai titik terakhir. Sebelum September saya masih begging, masih nggak mau. Saya nggak mau cerai untuk anak dan saya masih sayang. Buat aku perceraian itu nggak ada di kamus hidup aku sebenarnya," terang Paula.
Perpisahan dengan Baim Wong meninggalkan luka mendalam bagi Paula. Selain menghadapi kenyataan perceraian, ia juga harus menghadapi tudingan perselingkuhan selama pernikahan mereka. Paula menegaskan bahwa ia tidak pernah berselingkuh dan selalu berusaha menjaga keutuhan rumah tangganya.
BACA JUGA :
Dulu ingin jadi tentara, bocah ini kini bersinar sebagai artis sukses, intip 11 transformasinya
"Saya tidak melakukan perselingkuhan itu. Itu yang harus saya katakan, bahwa tidak ada perselingkuhan. Karena, nanti anak-anak aku bisa akses nih," ujarnya.
Sebelum perceraian, hubungan antara Paula dan Baim memang mengalami ketegangan. Mereka menghadapi permasalahan komunikasi yang cukup kompleks, dan beberapa rekaman perdebatan mereka bahkan tersebar di media sosial.
Meskipun demikian, Paula tetap berusaha mempertahankan rumah tangganya. Ia bersyukur pernah beberapa kali berhasil membujuk Baim untuk tetap mempertahankan pernikahan, meskipun akhirnya ia harus menyerah dan pasrah.
Paula juga mengungkapkan bahwa Baim telah beberapa kali mengancam untuk menceraikannya, namun baru menjatuhkan talak pada April 2024. "Sebenarnya perceraian ini nggak baru sekali. Sebelum-sebelumnya pihak sana udah kepengen, sempet. Jadi ini bukan satu kali," ungkap Paula.
Dalam menghadapi tudingan perselingkuhan, Paula memilih untuk membela diri demi anak-anaknya. Ia enggan membongkar kesalahan Baim karena tidak ingin terlibat dalam perang media. "Saya kan nggak mau perang media aja sih. Karena, ada dua anak ini yang harus saya jaga," kata Paula.
Paula berharap perceraian mereka dapat dilalui dengan cara yang baik. Ia telah berusaha menerima kenyataan bahwa Baim tidak ingin lagi bersamanya, meskipun sebelumnya ia sempat berusaha mempertahankan rumah tangga mereka.
"Saya sudah berusaha mempertahankan sampai titik terakhir. Tapi kalau memang sudah tidak bisa dipertahankan, ya saya harus menerima," ujar Paula.
Meskipun telah berpisah, Paula tetap fokus pada kesejahteraan anak-anak mereka. Ia berharap dapat menjaga stabilitas emosional anak-anak di tengah perubahan yang terjadi dalam hidup mereka. Paula juga menekankan bahwa status jandanya tidak penting baginya saat ini, dan ia lebih memilih untuk fokus pada kebahagiaan anak-anaknya.
