Brilio.net - Bantuan Subsidi Upah (BSU) adalah program bantuan dari pemerintah Indonesia yang diberikan kepada pekerja atau buruh dengan gaji di bawah Rp3,5 juta per bulan. Program ini ditujukan khusus bagi Warga Negara Indonesia yang memiliki NIK aktif, terdaftar sebagai peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan hingga tanggal tertentu, serta bukan termasuk ASN, TNI, maupun Polri.
Artinya, tidak semua masyarakat berhak mendapatkan BSU. Namun, kejadian aneh dialami oeh Ernest Prakasa. Lewat akun media sosialnya, Ernest mengaku mendapat pesan pendek yang menyatakan dirinya berhak menerima BSU 2025 senilai Rp600 ribu.
BACA JUGA :
Punya kompor super canggih dan mewah dihiasi lego belasan juta, ini 7 cara Ernest Prakasa menata dapur
Hal yang membuat publik terkejut adalah status pekerjaan Ernest dalam pesan itu. Bukan sebagai aktor, sutradara, atau penulis, melainkan disebut sebagai karyawan dalam penugasan khusus Kementerian Kesehatan RI.
Ernest pun membagikan tangkapan layar isi pesan yang diterimanya, lengkap dengan nomor pengirim yang tidak dikenal. Dalam pesan tersebut, ia diminta datang ke loket kantor pos untuk mencairkan dana bantuan sebelum tanggal tertentu.
BACA JUGA :
Tak hanya Ernest Prakasa, 5 seleb ini juga hapus akun X, kenapa tren ini meningkat?
foto: Instagram/@ernestprakasa
Pesan itu dibuka dengan sapaan yang cukup formal, namun struktur kalimat serta informasi di dalamnya justru membuat publik meragukan keasliannya. Nama Ernest tidak tersebut dalam pesan itu tetapi nomor teleponnya tercatat sebagai karyawan dalam penugasan khusus kementerian.
"Selamat siang. Nami dari Kantorpos Jakarta Selatan menyampaikan. Nama Anda karyawan di PENUGASAN KHUSUS TIM DAN INDIVIDU KEMENTERIAN KESEHATAN RI menerima (Bantuan Subsidi Upah) Tahun 2025 sebesar Rp 600.000," bunyi pesan tersebut, dikutip brilio.net dari Instagram @ernestprakasa pada Senin (28/7).
Isi pesan selanjutnya, pengirim mencantumkan informasi seputar waktu dan lokasi pencairan. Pesan itu juga menegaskan bahwa pencairan dapat dilakukan di kantor pos terdekat selama hari kerja.
"Silakan datang ke loket Kantorpos terdekat. Senin-sabtu buka, minggu di Kantorpos besar buka hingga sore hari. Waktu pencairan BSU sd 03 Agustus 2025. Abaikan pesan ini kalau sudah menerima BSU," lanjut isi pesan tersebut.
foto: Instagram/@ernestprakasa
Respons Ernest pun tak kalah mengundang tawa. Ia sendiri tampak bingung bagaimana namanya bisa masuk ke dalam daftar penerima bantuan dengan status pekerjaan yang tidak sesuai kenyataan.
"Hah? 🤪," tulis Ernest dalam unggahannya.
Unggahan tersebut kemudian ramai diperbincangkan dan jadi sorotan warganet. Tak sedikit yang mengomentari dengan balasan yang nyeleneh.
"Lumayan koh ambil aja, buat modal bikin film selanjutnya," kata @id.al_ds.
"'Nama Anda' nya tolong diisi sendiri," kata @setiawatimulyo.
"Lah kok Kementrian Kesehatan? perasaan BSU itu dari BPJS Ketenagakerjaan," kata @momodgituh.
"Coba ko..di tindak lanjuti siapa tau bener," kata @arkanzahir_.
"Lumayan bang buat bahan materi stand up ternyata emang hidupmu sendiri kocak itu ya banyak materi stand up baru," kata @aini_7528.