Brilio.net - Kehilangan orang yang tercinta merupakan momen yang sangat berat, terlebih jika orang tersebut adalah sosok ibu. Begitulah yang dirasakan oleh Chiki Fawzi, putri kedua Marissa Haque, yang harus merelakan kepergian ibunya untuk selama-lamanya.
Namun, meski dihadapkan pada kehilangan, Chiki Fawzi dan kakaknya Isabella tidak bisa lepas dari perhatian warganet. Kedua wanita ini, yang kini berusia 35 dan 36 tahun, kerap mendapat sorotan karena status jomblonya yang dianggap sudah terlalu lama. Meski begitu, keduanya selalu menanggapinya dengan santai.
BACA JUGA :
Berjuang lawan depresi usai kehilangan istri hingga turun BB 10kg, ini 7 potret terbaru Ikang Fawzi
Bahkan Chiki sempat berbicara tentang keinginan terakhir ibunya sebelum meninggal, yaitu ingin melihat kedua putrinya menikah. Namun, keinginan tersebut tak pernah terwujud hingga Marissa Haque tutup usia.
Dalam wawancara terbarunya di stasiun TV bersama Ikang Fawzi, Chiki berbicara tentang betapa beratnya kehilangan sang ibu. Ia mengungkapkan bagaimana ia dan kakaknya selalu memikirkan perasaan sang ayah yang kini harus menjalani hidup tanpa istri tercinta.
"Sebenarnya aku kayak lebih ke mikirin di posisi ayah kayak sekarang sih gitu," ujarnya dikutip dari akun TikTok @asriamelya3, Rabu (15/1).
BACA JUGA :
Tangis pecah, ini ungkapan kerinduan Chiki Fawzi saat diminta 'menelepon' mendiang Marissa Haque
Instagram/@chikifawzi
Chiki Fawzi menyadari betapa beratnya posisi ayahnya. Ayahnya sudah cukup umur dan memiliki dua anak perempuan yang masih belum menemukan pasangan hidup.
"Ayah dua anak, ayah kan udah cukup umur. Tapi dua-duanya tuh belum nemu gitu jodohnya," terangnya.
Chiki Fawzi merasa ingin tahu bagaimana perasaan ayahnya tentang status pernikahan mereka yang belum juga terwujud. Ia pun bertanya kepada sang ayah apakah malu jika sudah dewasa namun belum menemukan pasangan hidup.
"Ayah malu gak sih punya anak kita berdua seumur gini. Belum ada-ada nih jodohnya," tanyanya.
Instagram/@chikifawzi
Ikang Fawzi dengan penuh kebijaksanaan menanggapi perasaan dan pertanyaan anak-anaknya. Dalam wawancara tersebut, ia berbicara dengan penuh rasa syukur atas keberadaan istri dan anak-anaknya yang dianggap sebagai anugerah terbaik dalam hidup.
"Waduh ini Masya Allah ini ya. Pertama dengan segala bersyukur. Hal yang paling terbaik dalam hidup saya adalah istri dan anak-anak," kata Ikang
"Saya dikasih perempuan yang terbaik dari Allah. Mungkin bukan dikasih ya, dipinjemin. Karena kenyataan diambil lagi," tambahnya.
Ikang Fawzi juga mengungkapkan rasa bangganya terhadap kedua putrinya. Baginya, meskipun keduanya belum menikah, mereka adalah wanita yang luar biasa.
"Saya ngerasa dirumah tuh kayak raja gitu ya. Mereka memperlakukan saya seperti itu," ungkapnya.
Instagram/@chikifawzi
Namun, ketika ditanya tentang perasaan malu jika anak-anaknya yang sudah dewasa belum menikah, jawabannya sangat bijaksana. Ia meyakini bahwa setiap hal dalam hidup sudah ada takdirnya.
"Mati jodoh dia. Tapi kan kita ada ikhtiarnya semuanya. Iya kan. Dan yakin itu yang terbaik," tuturnya.
Di momen itu, Chiki juga berbagi perasaan tentang bagaimana ia dan kakaknya merasa belum bisa memberikan kebahagiaan yang diinginkan ibu mereka. Ia mengenang betapa ibunya hanya menginginkan kebahagiaan sederhana untuk anak-anaknya, yang tidak terbatas pada materi.
"Emang ini hard times banget. Sebagai seorang anak belum bisa memberikan apa yang seorang ibu inginkan, hal simpel. Ibu tuh gak pengen materi," ujar Chiki.
Ikang kemudian memberikan nasihat yang mengharukan kepada putrinya. Nasihat ini mengingatkan mereka untuk terus bersabar dan percaya bahwa Allah selalu memberikan yang terbaik pada waktunya.
"Satukan janjinya Allah tuh. Dia kasih yang terbaik. Bersabarlah untuk itu nak," katanya dengan penuh keyakinan.
