Aji Darmaji ngaku belum sanggup tidur di kamar usai sebulan ditinggal Mpok Alpa, tidur di musala
  1. Home
  2. »
  3. Selebritis
16 September 2025 14:30

Aji Darmaji ngaku belum sanggup tidur di kamar usai sebulan ditinggal Mpok Alpa, tidur di musala

Suaminya, Aji Darmaji, belum sepenuhnya bisa menerima kenyataan hidup tanpa sosok yang selama ini mendampinginya. Khansa Nabilah
foto: Instagram/@jie.langit

Brilio.net - Sudah sebulan komedian Mpok Alpa meninggal, namun duka masih begitu terasa bagi keluarga. Suaminya, Aji Darmaji, belum sepenuhnya bisa menerima kenyataan hidup tanpa sosok yang selama ini mendampinginya.

Kehilangan itu membuat Aji kerap larut dalam kesedihan, terlebih karena banyak kenangan yang masih melekat kuat di rumah mereka. Kamar yang dulu ditempati bersama sang istri pun dibiarkan kosong sejak kepergian Mpok Alpa.

BACA JUGA :
Pengakuan suami Mpok Alpa tepis masalah keuangan, janji tak jual warisan, tak takut jalani hidup


Aji akhirnya memilih tidur di musala rumahnya sebagai bentuk pelarian dari kenangan yang terus membayanginya. Baginya, setiap sudut kamar masih menyimpan jejak sang istri yang sulit dihapuskan.

Aji mengakui hingga saat ini dirinya belum bisa kembali tidur di kamar. Ia merasa suasana ruangan itu justru membuatnya semakin sulit beristirahat karena terus teringat mendiang.

BACA JUGA :
Rezeki Sherly Putri Mpok Alpa kini dapat banyak tawaran syuting, sang ayah berikan kebebasan

foto: Instagram/@jie.langit

"Saya belum tidur di kamar sampai saat ini karena kalau udah kebayang almarhumah udah nggak bisa tidur lagi," kata pria yang akrab disapa Idung, dikutip brilio.net dari unggahan ulang @pembasmi.kehaluan.real pada Selasa (16/9).

Ia menambahkan kamar tersebut masih penuh dengan kenangan bersama sang istri. Hal itu yang membuat dirinya memilih untuk tidak memaksakan diri kembali ke sana.

"Karena emang banyak kenang-kenangan lah, jadi masih belum tidur sampai saat ini," imbuhnya.

Rasa kehilangan semakin terasa ketika ia mengingat momen kebersamaan mereka di waktu-waktu tertentu. Bagi Aji, kenangan sederhana seperti saat beribadah bersama kini terasa begitu berat dikenang.

"Kalau keingat pasti ya, tiap hari pasti keingatan. Kayak pas waktu-waktu kita berdua, habis ashar, habis maghrib, subuh, itu yang benar-benar kita itu erat," bebernya.

foto: Instagram/@jie.langit

Aji juga menceritakan benda-benda peninggalan sang istri yang membuatnya semakin terharu. Ia masih sering melihat sajadah dan mukena yang pernah dipakai Mpok Alpa semasa hidup, termasuk mukena yang menjadi mas kawinnya dulu.

"Sedihnya berlarut karena nggak kuat banyak kenangan almarhumah, sajadah, mukena, sampai dia sebelum sakit itu dia masih dipakai mukena maskawin dari saya," ungkapnya.

Untuk menguatkan diri, Aji berusaha mendekatkan diri kepada Tuhan. Ia memilih mengisi hari-hari dengan ibadah dan zikir agar hatinya lebih tenang menghadapi kenyataan.

"Untuk obat diri sendiri, paling saya ibadah, dzikir, saya usaha untuk nguatin hati ke Allah, itu aja," jelas Idung.

SHARE NOW
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags