Brilio.net - Bagi sebagian orang, masa tua adalah saat di mana seseorang dapat duduk santai menikmati hasil jerih payahnya saat masih muda. Di mana mereka bisa bersantai bersama keluarga besar. Tapi ternyata tidak bagi sosok Mbah Sujak.
Mbah Sujak adalah seorang nenek yang sehari-harinya bekerja sebagai penjual mainan anak-anak. Nenek berusia 110 tahun tahun ini sehari-harinya membuka lapak di kawasan Pasar Besar, Malang, mulai dari pukul 9 pagi sampai sore.
Dagangannya pun bermacam-macam, mulai dari kembang api, petasan, dan lain-lain.
"Sudah lama saya jualannya. Mulai dari tempat ini belum dibangun jadi pasar gini, mulai dari saya masih muda sampai sekarang punya cicit," cerita Mbah Sujak kepada brilio.net beberapa waktu lalu.
Meskipun usianya bisa dibilang sudah sepuh, namun nenek yang satu ini tetap terlihat lincah dan sangat ramah dalam melayani pembeli. Mbah Sujak yang bertempat tinggal di daerah Muharto-Malang ini juga bercerita bahwa setiap harinya dia menggunakan angkot untuk menuju lapak kecil di dekat lokasi parkiran Pasar Besar ini.
Saat ditanya mengenai usianya, Mbah Sujak bercerita bahwa sekarang beliau sudah menginjak usia 110 tahun. Dan hal tersebut dibenarkan oleh pedagang lain yang juga membuka lapak di sekeliling lapak si mbah.
"Iya usia si mbah sudah 110 tahun dan Agustus besok ulang tahun yang ke 111. Saya tahu soalnya anaknya pernah cerita sama saya. Hebat Mbah ini memang sudah sepuh tapi masih seger aja jualannya," ujar salah satu penjual stroberi yang lapaknya berada di samping lapak si mbah.
Wow, benar-benar bikin salut ya. Usia yang sudah sepuh tidak menjadikan sosok Mbah Sujak hanya berdiam diri di rumah, tapi beliau tetap semangat mencari rezeki.
Semoga selalu sehat ya mbah. Tetap semangat dan menginspirasi banyak orang.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Kisah Mbah Suparman, semangat dagang jeruk meski tak laku-laku
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Pak Jarot, kuliahkan dua anak dari hasil mengojek
- Cukup 5 menit si kecil jadi suka sarapan cuma berbekal sereal? Ini ceritanya
- Kegigihan Mbah No, tetap mengais rezeki berjualan seruling dan mainan
- Cerita Mbah Atmo berjualan pecel & soto dari zaman Jogja masih sepi


