Brilio.net - Gita Savitri kembali jadi sorotan setelah keputusannya untuk hidup childfree bersama sang suami, Paul Partohap. Ia sempat mengaku merasa senang dengan pilihannya karena mendatangkan banyak manfaat untuk dirinya pribadi.
Namun, pilihan hidup tersebut rupanya masih saja menuai komentar miring dari warganet. Gita bahkan mengungkapkan dirinya merasa stres karena terus-menerus diceramahi soal keputusan itu.
Dalam pernyataan terbarunya di Instagram pribadinya @gitasav, Gita blak-blakan menceritakan betapa melelahkannya menghadapi orang-orang yang ikut campur dalam urusan pribadinya. Ia merasa terganggu karena kerap mendapatkan nasihat yang tidak ia minta, terutama di media sosial.
Ia juga heran mengapa sebagian orang merasa berhak memaksakan pandangan mereka terhadap hidupnya. Menurut Gita, interaksi semacam itu sudah cukup sering ia alami dan membuat dirinya makin tidak nyaman.
“Kapan ya mereka bisa sadar nggak semua orang mau dikasih nasehat tanpa diminta? Kapan mereka sadar kalau sikap seperti ini adalah bentuk kesombongan?” ungkap Gita dengan jengkel, dikutip brilio.net pada Kamis (13/3).
foto: Instagram/@gitasav
Gita menganggap perbedaan cara pandang dalam hidup adalah hal yang wajar, termasuk soal prinsip dan kepercayaan masing-masing orang. Ia menekankan, perbedaan tidak seharusnya membuat orang saling menyakiti atau memaksakan kehendak.
Ia juga menyoroti bahwa menghargai satu sama lain jauh lebih penting dibandingkan mengomentari pilihan pribadi seseorang. Gita mengingatkan agar orang-orang lebih sadar diri dan tidak ikut campur urusan orang lain.
Menurut Gita, selama ini dirinya juga kerap diminta mengontrol emosinya saat menanggapi komentar warganet. Namun, ia merasa bahwa yang seharusnya lebih bisa menahan diri adalah mereka yang mengganggu hidupnya.
“Dan kenapa orang-orang kaya gini selalu minta kita (yang diganggu) untuk nggak marah sama mereka, karena mereka merasa yang mereka lakukan itu harmless, dan kitanya yang reactive, ngontrol emosi... Instead mereka yang ngontrol diri?” ujarnya.
Gita juga mengaku heran dengan sikap sebagian orang yang selalu merasa benar dalam menasihati dirinya. Padahal, menurut Gita, wajar jika seseorang marah saat mendapat gangguan terus-menerus yang terasa mengganggu batas pribadinya.
foto: Instagram/@gitasav
Sebagai seorang muslimah yang memilih gaya hidup berbeda dari pandangan konservatif, Gita merasa lebih sering jadi sasaran kritik. Ia menduga, penampilannya yang tetap menunjukkan identitas Muslim membuat orang lain merasa bebas menghakimi dirinya.
Tak hanya soal pilihan childfree, ia bahkan mendapat tudingan aneh yang membuat dirinya semakin tak habis pikir. Gita dituduh membenci anak kecil hanya karena keputusannya tidak ingin punya anak.
“Ehh malah gw yang disalahin.. Terus diputer-puter sama netizen katanya gw ngajarin anak orang stunting gara-gara gw childfree benci anak kecil??? Freak banget manusiaaa," keluhnya.
Gita menceritakan bahwa dirinya pernah berada di titik terendah karena tekanan yang begitu berat. Ia mengaku hampir mengakhiri hidupnya akibat banyaknya komentar pedas soal pilihannya itu.
foto: Instagram/@gitasav
"Aku hampir melakukan itu (bunuh diri). Gua di-harass-nya gila-gilaan sama orang-orang ini. Apalagi, yang bikin berat itu dihakimi dan disalah-salahkan sama orang yang ngakunya lebih agamis dan lebih Islami," ungkap Gitasav.
Gita mengungkapkan rasa frustrasi yang makin dalam saat menyaksikan tingkah laku mereka yang menghakiminya sambil membawa-bawa ayat Al-Qur'an. Ia merasa dilecehkan dan dilanggar batas pribadinya, yang membuat perasaannya semakin campur aduk.
"Melihat gimana nasty-nya behavior mereka, at the same time mereka bawa-bawa ayat (Al-Qur'an). Wah, itu rasanya campur aduk. Marah, frustasi, merasa bersalah, dan pastinya 'violated', karena mereka sudah breaching boundaries," imbuhnya.
Setelah menjalani terapi, Gita mulai merasa lebih baik dalam mengontrol interaksinya dengan orang-orang yang dianggap toxic. Ia menyadari bahwa dirinya tidak berkewajiban bertahan dalam lingkungan yang merugikan kesehatan mentalnya.
“Through therapy gw bisa berangsur membatasi interaction gw, STOP semua otak bcs it was SOO EXHAUSTING. At one point gw nerima aja kalo memang orang konservatif itu template-nya akan toxic dan sombong," katanya.
Gita juga menegaskan bahwa kini dirinya tidak lagi merasa perlu membela diri di hadapan orang-orang yang tidak tulus. Gita memilih menyerahkan kepada mereka sendiri untuk menunjukkan siapa yang sebenarnya salah.
foto: Instagram/@gitasav
Lebih lanjut, ia juga memutuskan untuk tidak lagi memaksakan diri menjadi bagian dari kelompok atau komunitas yang tidak bisa menerima dirinya apa adanya. Kejujuran pada diri sendiri membuat hidupnya jauh lebih tenang dan tidak terbebani.
"Clearly, orang kayak gua gak diterima karena katanya gua terlalu open minded. Sekali gua mencoba untuk lebih jujur sama semua keadaan ini, gua jadi lebih unbothered. Aku melakukan semua ini demi diriku sendiri," ujar Gitasav.
Gita menambahkan bahwa dirinya kini sadar banyak orang hanya menggunakan agama sebagai tameng untuk membuat diri mereka merasa lebih benar. Ia pun memilih fokus pada dirinya sendiri tanpa memikirkan pandangan orang lain yang tidak membangun.
"Gua sadar mereka ini gak secuil pun peduli sama kebaikan diri gua. Mereka menggunakan ayat Tuhan untuk membuat mereka merasa lebih baik dan kuat. That's all," imbuhnya.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Fotonya muncul sebagai salah satu mahasiswa UIPM Thailand, Gita Savitri beri respons yang bikin ngakak
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- 9 Potret dapur minimalis apartemen Gita Savitri di Jerman, meja makannya nyempil dan mungil pol
- Cukup 5 menit si kecil jadi suka sarapan cuma berbekal sereal? Ini ceritanya
- Disebut mirip artis Korea, ini 9 potret bukti Gita Savitri dan Kim Ji-won bak pinang dibelah dua
- Ternyata bestie sejak lama, ini 10 potret kebersamaan Gita Savitri dan Natasha Rizky bak anak kembar
- Unggah tutorial makeup malah dituding cari sensasi, warna rambut Gita Savitri bikin salfok warganet
- Rachel Vennya unggah potret bareng anak usai dicibir soal riasan, komentar Gitasav jadi sorotan
- Sepakat untuk tak miliki momongan, intip 11 potret mesra Gita Savitri dan Paul Partohap di keseharian
 
             
                             
                 
                 
                 
                 
                     
                 
                     
                        



 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
     
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                 
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
     
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                         
                                        
