Brilio.net - Kisruh dugaan pelanggaran hak cipta yang menyeret nama Agnez Mo masih menjadi perbincangan hangat. Pencipta lagu Ari Bias menggugat Agnez karena dianggap membawakan lagunya yang berjudul "Bilang Saja" tanpa izin dalam tiga pertunjukan pada Mei 2023. Di tengah polemik ini, Ahmad Dhani turut angkat bicara dan mengaku sudah mencoba menghubungi Agnez sejak setahun lalu.
Ahmad Dhani menyatakan dirinya telah menghubungi Agnez Mo untuk membicarakan dugaan pelanggaran hak cipta tersebut. Namun, menurutnya, upaya komunikasi itu tidak pernah mendapat respons. Dalam sebuah wawancara podcast bersama Deddy Corbuzier, Agnez akhirnya buka suara terkait klaim Dhani tersebut.
Agnez mengonfirmasi bahwa Ahmad Dhani memang pernah menghubunginya melalui pesan. Namun, pesan tersebut bukan mengenai masalah hak cipta, melainkan permintaan untuk membuat video dukungan politik.
foto: YouTube/Deddy Corbuzier
"Aduh mas Dhani, ya lu tahu lah gue ada tiga handphone, yang dua ya yang bisnis Indonesia, terus yang di Amerika juga ada. Gue kan sekarang 85% kan gue tinggalnya di Amrik, jadi memang handphone yang ini itu jarang buka," jelas Agnez Mo, dikutip brilio.net dari YouTube Deddy Corbuzier pada Rabu (19/2).
Menurut Agnez, dirinya jarang membuka ponsel tertentu karena kesibukannya yang lebih banyak berada di Amerika Serikat. Ia pun sempat merasa tidak enak membahas hal ini secara terbuka, namun akhirnya menjelaskan bahwa pesan dari Dhani tidak terkait dengan kasus hukum yang sedang berlangsung.
"Nah, 8 bulan yang lalu, tapi gue sebenernya nggak enak loh, gue buka di sini. Cuman pada akhirnya, dia itu ada hubungin tapi soal kasih dia minta video mendukung di di DPR. Jadi nggak ada konteksnya sama sekali dengan (kasus) ini," imbuhnya.
Lebih lanjut, Agnez menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa memenuhi permintaan tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya tidak ingin terlibat dalam dukungan politik siapa pun dan tidak ingin berurusan dengan hal semacam itu.
"Gimana bisa nggak kirim video untuk mendukung aku di DPR dan memang unfortunately ya aku bilang bahwa ya gue nggak main gitu-gituan. Ya maksudnya gue nggak bisa, I'm so sorry kalau mas Dhani tersinggung," bebernya.
Selain itu, Ahmad Dhani juga pernah mengajaknya untuk bertemu tanpa menjelaskan secara rinci tujuan pertemuan tersebut. Hal itu membuat Agnez bingung karena tidak ada kejelasan mengenai topik yang ingin dibahas oleh Dhani.
foto: YouTube/Deddy Corbuzier
"Tapi pada saat gue denger itu, gue check (handphone) yang lain, dan nggak ada. Setelah itu, dia ngasih blasting artikel gitu, cuman kan orang kadang suka blasting gitu. Ada juga dia ngomong, 'Aku rasa kita perlu ketemu', tapi itu nggak ada konteksnya," ungkap pemilik nama asli Agnes Monica tersebut.
Agnez menekankan bahwa Ahmad Dhani tidak pernah secara spesifik menyebutkan bahwa ia ingin membahas dugaan pelanggaran hak cipta. Kasus ini sendiri masih terus berproses, dan Agnez merasa dirinya tidak bisa mengomentari lebih jauh sebelum ada kepastian hukum yang jelas.
"Jadi dia tidak pernah menghubungi bahwa ini gue ada gini-gini, kita mau bahas menurut gue begini, nggak ada. Ini itu memang on going case udah berjalan 8 bulanan. Jadi memang ini karena on going case, gue nggak bisa cerita masalahnya ke mana-mana," imbuhnya.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Tersandung kasus royalti hingga bayar Rp 1,5 miliar, begini respons santai Agnez Mo
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Menang gugatan hak cipta lagu atas Agnez Mo, Ari Bias angkat bicara
- Sososk Ari Bias, musisi yang menang gugatan terhadap Agnez Mo
- Agnez Mo didenda Rp1,5 M buntut nyanyikan Bilang Saja, Melly Goeslaw merasa heran
- Tak izin nyanyikan lagu Bilang Saja, Agnez Mo kena denda Rp1,5 M, dari mana hitung-hitungan dendanya?
