Heboh pemuda ubah lirik lagu Indonesia Raya jadi lagu sindiran korupsi, berujung minta maaf

Brilio.net - Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80, jagat media sosial digemparkan oleh aksi seorang pria yang mengubah lirik lagu kebangsaan menjadi bentuk sindiran sosial. Unggahan itu berasal dari akun TikTok @masbams64 dan menampilkan pria muda bernyanyi dengan semangat.

Ia berdiri di sebuah kebun sambil menghormat ke arah bendera merah putih yang ditancapkan di tanah. Penampilannya sederhana, hanya mengenakan kaos bergambar Garuda dan celana pendek.

Dalam video tersebut, lirik lagu diganti menjadi sindiran yang menohok tentang kondisi sosial dan ekonomi di Indonesia. Ia menyuarakan keresahan terhadap isu korupsi dan kinerja lembaga negara.

"Indonesia tanahnya mafia, koruptornya di mana-mana, Indonesia sangat kaya raya, tapi rakyat banyak sengsara," ucapnya lantang dalam video.

"Rakyat bayar pajak semua, uangnya entah lari ke mana, badan usaha milik negara, anehnya kok rugi semua?" tutupnya.

pemuda yang ubah lirik lagu Indonesia Raya
© TikTok/@masbams64

Unggahan itu langsung memicu kontroversi dan menyulut kekhawatiran warganet. Banyak yang menyebut ia berani menyuarakan suara rakyat, meski tak sedikit pula yang menilai aksinya bisa berujung jeratan hukum.

Pria tersebut sempat menanggapi komentar warganet dan menyatakan dirinya tidak takut jika harus berurusan dengan hukum. Ia mengaku bersedia menanggung risiko asal bisa menyuarakan keresahan rakyat terhadap korupsi.

"Rela dipenjara, asal negara Indonesia bebas dari para koruptor," tulisnya dalam salah satu balasan komentar.

Namun sehari kemudian, ia muncul kembali untuk menyampaikan permintaan maaf secara terbuka. Ia juga berusaha meluruskan maksud dari video yang sempat viral tersebut.

Ia membuka pernyataannya dengan menyapa seluruh masyarakat, termasuk menyebut nama Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Dalam video berdurasi singkat itu, ia mencoba menjelaskan latar belakang aksinya.

"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Yang saya hormati Pak Presiden Prabowo Subianto serta wakilnya Mas Gibran," ucapnya membuka klarifikasi.

"Dengan tidak menghilangkan rasa hormat, saya ingin mengklarifikasi video yang sedang viral kemarin," lanjutnya.

pemuda yang ubah lirik lagu Indonesia Raya
© TikTok/@masbams64

Ia menegaskan bahwa tindakannya tidak dilandasi niat untuk merendahkan lagu kebangsaan. Ia juga menyebut dirinya sebagai pecinta Tanah Air dan tidak pernah bermaksud melecehkan simbol negara.

"Demi Allah, saya tidak ada niat sama sekali melecehkan atau merendahkan lagu kebangsaan, karena saya pun sangat pecinta NKRI," tegasnya dalam pernyataan tersebut.

Ia menjelaskan bahwa video itu dibuat sebagai bentuk kekecewaan terhadap maraknya korupsi yang sulit diberantas. Ia mengaku kekesalan itulah yang memicu dirinya membuat lirik bernada protes.

"Hanya saja, hanya gara-gara kecewa terhadap para mafia-mafia korup yang selama ini susah dibantas, dan terjadilah video tersebut," ungkapnya.

Ia menutup klarifikasinya dengan nada penuh penyesalan. Permintaan maaf disampaikannya kepada seluruh rakyat Indonesia atas kegaduhan yang telah terjadi.

"Kepada semua masyarakat Indonesia, saya minta maaf yang sebesar-besarnya," tutupnya.

Klarifikasi yang disampaikan pria tersebut mendapat beragam tanggapan dari warganet di kolom komentar. Banyak yang tetap mendukungnya dan memahami tekanan yang mungkin ia hadapi usai video itu viral.

"kau ga salah bg, tp kami semua tau kenapa abg takut sampai minta maaf, untuk melindungi nyawa dari bedebah2 negara," tulis akun @brunoxsport.

"Yang salah bukan lagunya bang jadi jangan di ubah2 .,tapi para koruptor yang buas menelan uang rakyat," sambung akun @sadewo_1991.

"nasi dah jadi bubur ,media tidak bisa padam mas , semoga selalu dilindungi mas," komentar akun @galan.proji.