Presenter Raffi Ahmad baru-baru ini mengunjungi SMAN 3 Teladan Jakarta, tempat di mana ia menghabiskan masa-masa indahnya di bangku SMA. Kunjungan ini seolah membawa Raffi kembali ke masa-masa ketika ia mengenakan seragam putih abu-abu, mengingatkan pada kenangan yang tak terlupakan.

Raffi mengungkapkan betapa spesialnya momen ini, terutama saat ia bertemu dengan guru-guru yang pernah mendidiknya. Getaran nostalgia terasa sangat kuat saat ia melangkah masuk ke gerbang sekolah yang penuh kenangan tersebut.

"Ya ini napak tilas ketemu guru-guru saya. Banyak dari mereka yang sudah berpulang, tapi saya titip salam hormat untuk keluarga mereka karena telah mengajarkan saya banyak hal," kata Raffi Ahmad dengan penuh rasa haru di SMAN 3 Teladan Jakarta, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Selasa (19/8).

Raffi juga menceritakan pengalamannya yang terlambat datang karena harus menumpang angkutan umum dari lokasi syuting. "Saya datang terlambat, sudah enggak bisa (masuk)," kenangnya sambil tersenyum, merujuk pada reuni akbar yang akan diadakan bulan ini.

Raffi Ahmad menyelami masa indah SMA. Dinding SMAN 3 Teladan Jakarta seolah jadi mesin waktu bagi Raffi Ahmad untuk kembali ke era putih abu-abu.

Ia juga mengingat kenakalan-kenakalan masa SMA, seperti sering menumpang mikrolet dan bus untuk pergi ke sekolah. "Banyak utang di warung, main basket, jadi banyak kenangan di sini. Saya kelas 1 ngecenginnya kakak kelas terus," ungkap Raffi sambil tertawa.

Tak hanya bernostalgia sendiri, Raffi juga mengajak para alumni untuk mengenang masa-masa indah di sekolah dalam acara reuni akbar. Ia mengaku telah menghubungi beberapa rekan seangkatan dan artis lain untuk ikut hadir.

"Jadi diketuai sama Boy Tohir, ada juga Bu Titiek Soeharto. Kita mau napak tilas, karena nanti insyaallah 24 Agustus 2025 akan ada reuni akbar. Saya dimintai tolong sama Pak Boy ya mungkin biar ada generasinya saya, Baim Wong, dan Mbak Shopia Latjuba, Nikita Willy," jelas Raffi.

Momen nostalgia ini merupakan bagian dari rangkaian acara jelang reuni akbar SMAN 3 Teladan yang digagas oleh ketua alumni baru, Boy Thohir. Acara ini bertujuan untuk mengumpulkan seluruh angkatan untuk pertama kalinya.

Boy Thohir menjelaskan, reuni ini tidak hanya soal bersenang-senang, tapi untuk memberikan inspirasi. Kehadiran alumni dari berbagai profesi sukses diharapkan bisa menjadi contoh bagi siswa saat ini.

"Lets say jam 7 itu kita bernostalgia tapi sebetulnya mau memberikan inspirasi kepada semua bahwa SMA Teladan, kita alumninya juga teladan semua. Ada Bu Miranda (Goeltom), Raffi. Ada yang pengusaha, artis, pejabat, politisi, komplet begitu," kata Boy Thohir.