Pernah hidup susah, Reza Rahadian ngaku jadi tukang potong rumput demi bantu ibunya cari nafkah

Brilio.net - Reza Rahadian dikenal sebagai salah satu aktor berbakat yang wajahnya kerap menghiasi berbagai judul film besar Indonesia. Perannya yang selalu total membuat namanya identik dengan kualitas akting yang mumpuni.

Di balik kesuksesan yang kini diraih, Reza menyimpan cerita masa kecil penuh perjuangan. Ia tumbuh bersama sang ibu sebagai orangtua tunggal yang harus berjuang keras di tengah krisis moneter tahun 1998.

Situasi ekonomi yang sulit membuat ibunya kehilangan pekerjaan. Kondisi itu memaksa mereka bertahan hidup dengan cara menjual atau menggadaikan barang-barang yang masih bisa dimanfaatkan.

“97-98 itu kan kita lagi krisis moneter gila-gilaan. Jadi ibu saya tuh kena PHK,” ungkapnya dikutip dalam YouTube The Maple Media, Rabu (22/10).

Reza Rahadian kenang masa kecilnya
© YouTube/The Maple Media

Ia menceritakan masa di mana setiap sudut rumah seolah menyimpan harapan untuk bertahan hidup. Barang-barang yang menjadi pelengkap keseharian, terpaksa dijual demi memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.

“Jadi kami hidup itu berdasarkan barang-barang yang ada di rumah yang bisa dilego. Dilego tuh digadai,” kata Reza menambahkan.

Salah satu kisah yang paling membekas baginya adalah saat ibunya tidak sanggup membayar utang di warung sayur langganan. Reza masih mengingat betul bagaimana ibunya akhirnya menukar sebuah tape compo besar demi melunasi utang tersebut.

“Karena mama nggak sanggup membayar tukang sayur gerobakan yang biasa lewat, akhirnya bayarnya pakai tape compo yang gede banget itu,” kenang Reza.

Reza Rahadian kenang masa kecilnya
© YouTube/The Maple Media

Melihat perjuangan sang ibu, Reza kecil merasa terpanggil untuk ikut membantu. Dengan inisiatif sendiri, ia mencari cara agar bisa menambah penghasilan keluarga meski masih duduk di bangku sekolah dasar.

“Pulang sekolah, saya ambil gunting potong rumput di rumah. Iseng, keliling aja sore-sore sambil main sepeda, nawarin ke tetangga ‘Tante, mau dipotongin nggak rumputnya?’,” tuturnya mengenang masa itu.

Tak disangka, para tetangga menyambut niat baiknya dengan tangan terbuka. Bintang film Habibie dan Ainun itu pun mulai menerima upah dari hasil memotong rumput di sekitar komplek rumahnya.

“Wah, its work, okay next house, terus aja keliling komplek akhirnya,” ucapnya

Ia mengaku sempat mendapatkan uang sebesar Rp25 ribu dari hasil kerja kerasnya memotong rumput di sekitar rumah. Uang itu tidak ia gunakan untuk diri sendiri, melainkan diberikan kepada sang ibu sebagai ongkos mencari pekerjaan baru.

“Saat itu Rp25 ribu, dan uang itu saya kasih ke ibu untuk uang transport cari kerja,” ungkapnya.