Brilio.net - Kisah sukses selebriti dalam menapaki karier di industri hiburan kerap menjadi sumber inspirasi. Tak selalu bermula dari nama besar keluarga, banyak figur publik yang memulai perjalanan dari nol. Beberapa memulainya lewat ajang pencarian bakat, sementara yang lain meniti jalan dari peran figuran di sinetron hingga tampil di video klip.

Perjalanan serupa juga dijalani oleh seorang bocah berambut bob ini. Jauh sebelum dikenal sebagai bintang sinetron, berbagai langkah panjang telah ditempuh demi meraih posisi saat ini. Sejak usia dini, dunia hiburan sudah digeluti meskipun hanya untuk peran-peran kecil. Salah satu pengalaman awalnya adalah menjadi penari latar dalam video klip lagu "Jangan Marah" milik trio Kwek-Kwek.

penari latar trio kwek-kwek pernah hidup susah © berbagai sumber

foto: YouTube/surgawi

"Umur tujuh tahun itu sudah nari-nari. Trio Kwek-Kwek, aku penarinya, yang ku takut mamaku marah, itu aku penarinya. Bukan penyanyinya ya, penarinya," ungkapnya dilansir dari Sandiuno TV, Senin (2/6).

Selama beberapa kali, ia menjadi peran figuran, salah satunya di sinetron hits 2000-an, Saras 008. Perjalanan hidupnya pun sejalan dengan perjalanan kariernya yang nggak mudah. Tak lahir dari keluarga kaya raya, bocah ini sempat hidup susah dengan makan nasi garam.

Namun, ia tak berputus asa begitu saja. Sampai akhirnya, ia dipercaya jadi tokoh utama. Namanya dikenal luas setelah berperan sebagai Siska, tokoh antagonis dalam sinetron Bawang Merah Bawang Putih. Yap, ia adalah Prianti Nur Ramadhani atau akrab disapa Nia Ramadhani.

penari latar trio kwek-kwek pernah hidup susah © berbagai sumber

foto: kapanlagi.com

Usaha Nia Ramadhani dalam meniti karier nggak sia-sia. Dalam proses yang dilewati, mampu membawa nama Nia semakin melambung. Setelah sukses menunjukkan totalitasnya dalam peran antagonis, ia langsung ditawari berbagai sinetron layr lebar. Terhitung, Nia juga membintangi lebih dari 15 judul sinetron.

Melanglang buana di dunia peran, membuat aktris keturunan Sunda-Norwegia-Belanda ini mendapatkan sejumlah tawaran pekerjaan. Salah satu yang semakin membuat wajahnya dikenal publik dengan menjadi bintang iklan. Terbukti, perempuan 35 tahun ini sudah membintangi sejumlah produk iklan ternama. Mulai dari produk makanan, minuman, sampo, hingga perusahaan besar lainnya.

Seakan tak puas bermain di layar kaca, ia pun menjajal kemampuan aktingnya di film layar lebar. Bahkan, film bergenre horor nggak ragu dijajal Nia. Film Suster Ngesot, Hantu Jembatan Ancol, dan Kesurupan adalah karya Nia Ramadhani dalam sepanjang karier filmnya.

penari latar trio kwek-kwek pernah hidup susah © berbagai sumber

foto: Instagram/@ramadhaniabakrie

Meski sudah menikah pun karier Nia justru tak menyusut. Dipersunting anak konglomerat, Ardi Bakrie pada 1 April 2010 lalu, penggemar Nia Ramadhani tak pernah sepi. Walaupun jarang terlihat bermain sinetron lagi, Nia tetap memiliki para penggemar setianya dalam berbagai kegiatan.

penari latar trio kwek-kwek pernah hidup susah © berbagai sumber

foto: Instagram/@ramadhaniabakrie

Bersamaan itu, penampilannya pun terlihat semakin menawan. Sebagai istri anak konglomerat, gaya Nia sering menjadi kiblat OOTD para wanita. Selain penampilan, pesona kecantikannya semakin terpancar.

Terlihat, saat tanding ‘Lagi-lagi Tenis’ yang diselenggarakan Raffi Ahmad, Nia sukses memukau penonton dan penggemarnya. Ibu tiga anak ini justru tampak menawan dengan riasan tipis dan penampilan body goals.

Nia Ramadhani beri pesan untuk Mikhayla saat ulang tahun ke-13.

Pada 2 Juni 2025, Mikhayla Zalindra Bakrie merayakan ulang tahun ke-13. Melalui akun Instagram, Nia Ramadhani membagikan beberapa potret masa kecil putri sulungnya tersebut. Dalam unggahan tersebut, Nia menyampaikan ucapan selamat atas pencapaian Mikhayla yang telah memasuki fase remaja, seraya menyatakan bahwa bagi keluarga, Mikhayla akan selalu menjadi "gadis kecil cantik" mereka.

Nia juga mengungkapkan rasa syukur karena Mikhayla masih menjadikan dirinya sebagai tempat aman untuk berbagi segala hal, meskipun kini sang putri telah memiliki dunia sendiri bersama teman-temannya. Dalam pesannya, Nia mengakui bahwa dirinya dan Ardi Bakrie, sang suami, mungkin telah melakukan banyak kesalahan yang tidak patut ditiru. Namun, jika terdapat satu atau dua kebaikan yang terlihat dari mereka, Nia berharap Mikhayla dapat meneladani hal tersebut.

Sebagai penutup, Nia berpesan agar Mikhayla tetap menjadi pribadi yang tidak berubah dan terus mengingat Allah, sebagaimana yang telah dilakukan selama ini.