Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin, memberikan sorotan tajam terhadap pernyataan Deddy Corbuzier yang mengejek siswa-siswa yang mengeluhkan menu program Makan Bergizi Gratis (MBG). Menurut Hasanuddin, sebagai figur publik, pernyataan Deddy tidak mencerminkan kebijaksanaan yang seharusnya dimiliki.
Hasanuddin menegaskan bahwa Deddy Corbuzier, yang merupakan prajurit TNI aktif, berpotensi dikenakan sanksi disiplin militer, bahkan hukum pidana militer. "Sesuai dengan peraturan yang berlaku, prajurit dapat dikenakan sanksi disiplin militer," ujarnya kepada wartawan pada Minggu (26/1/2025).
Dalam Peraturan Disiplin Militer (PDM) pasal 5, setiap prajurit diwajibkan untuk menegakkan norma, etika, dan kehormatan prajurit serta menghindari perilaku yang dapat mencemarkan nama baik TNI. Hasanuddin juga menekankan bahwa 8 wajib TNI mewajibkan setiap prajurit untuk bersikap ramah terhadap rakyat dan tidak menakuti atau menyakiti hati rakyat.
"Dengan mempertimbangkan kedua pasal tersebut, sikap dan ucapan Deddy dapat dikategorikan sebagai pelanggaran disiplin tentara, sehingga dapat dikenakan hukuman disiplin sesuai prosedur yang berlaku," jelas anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP ini.
Pada 17 Januari 2025, Deddy Corbuzier mengkritik keluhan siswa mengenai menu MBG, menyatakan bahwa anak-anak seharusnya bersyukur atas makanan gratis yang diberikan. Ia bahkan bercerita tentang cara mendidik anaknya, yang menurutnya, jika anaknya mengeluh soal makanan, ia akan menaboknya.
Respons KPAI

liputan6.com
Pernyataan Deddy juga mendapat tanggapan dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), yang menilai bahwa program MBG bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan dan pemenuhan gizi anak-anak serta ibu hamil. KPAI mengungkapkan bahwa kritik dari anak-anak dapat menjadi sistem pengawasan yang efektif terhadap program MBG.
"Anak-anak tentu punya makanan kesukaannya masing-masing, jadi wajar jika mereka membandingkan dengan apa yang mereka rasakan dari program tersebut," kata Wakil Ketua KPAI, Jasra Putra.
KPAI Akan Beri Masukan BGN
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5080104/original/087826400_1736158590-20250106-Dapur_MBG-MER_4.jpg)
liputan6.com
Jasra menambahkan bahwa pendapat anak-anak terhadap program MBG harus dipastikan apakah itu dilakukan secara spontan atau memang mereka sudah memahaminya. KPAI akan memberikan masukan kepada Badan Gizi Nasional (BGN) berdasarkan hasil pengawasan yang sedang dilakukan.
Hargai Pendapat Anak
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5101580/original/044662200_1737375270-WhatsApp_Image_2025-01-20_at_17.17.26.jpeg)
liputan6.com
KPAI menekankan bahwa semua pihak harus memahami pentingnya empati terhadap perasaan anak, yang dapat mempengaruhi perkembangan psikologis mereka. Setiap partisipasi anak dalam program ini harus dihargai dan dilindungi dari diskriminasi.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- 6 Potret masa muda Sabrina Chairunnisa, ucapan soal uang saku seribu saat sekolah jadi sorotan
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Imbas kritik MGB, pernyataan lama Deddy Corbuzier ke Catheez diungkit kembali, dinilai tidak pantas
- Cukup 5 menit si kecil jadi suka sarapan cuma berbekal sereal? Ini ceritanya
- 11 Potret rumah Deddy Corbuzier ini bak gedung perkantoran, habiskan Rp 1M untuk interior studio
- Deddy Corbuzier marah anak sekolah keluhkan makan gratis, momen anaknya tak suka tahu gejrot viral
- Semprot siswa yang sebut makan siang bergizi gratis tak enak, pernyataan Deddy Corbuzier tuai kritikan
- Ternyata pernah tampil di sitkom 'Ngelaba', begini 5 potret lawas Deddy Corbuzier bareng Eko Patrio

