Brilio.net - Puisi pendek memiliki kekuatan istimewa untuk menyampaikan perasaan dengan kata-kata yang sederhana namun penuh makna. Tak jarang, hanya dengan beberapa baris kalimat, puisi bisa membuat hati tersentuh, menenangkan pikiran, atau bahkan membangkitkan semangat. Karena itulah, puisi pendek sering menjadi pilihan bagi siswa dalam tugas sekolah maupun sebagai caption estetik di media sosial.
Di era digital saat ini, banyak orang mencari inspirasi puisi yang singkat, padat, dan mudah dipahami. Puisi pendek sangat cocok digunakan untuk berbagai kebutuhan, mulai dari mengungkapkan rasa sayang kepada sahabat, keluarga, hingga menyampaikan renungan kehidupan. Tak hanya itu, penggunaannya sebagai caption di Instagram, TikTok, maupun Facebook juga membuat postingan terlihat lebih bermakna dan estetik.
BACA JUGA :
50 Puisi cinta dalam diam 2025, kata hati yang tak terucap tapi menggetarkan jiwa
Dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (2/10) berikut contoh puisi pendek yang menyentuh hati, dibagi dalam dua subtema utama. Yuk, simak kumpulan puisinya di bawah ini!
Contoh puisi pendek menyentuh hati untuk tugas sekolah
Contoh puisi pendek yang menyentuh hati
© 2025 brilio.net/Reve/AI
BACA JUGA :
50 Puisi senja tentang cinta, rindu, dan kehidupan yang menenangkan jiwa
1. Mentari pagi menyapa hangat,
Ilmu ditimba, semangat terpahat.
2. Di ruang kelas ku belajar,
Ilmu guru jadi pelita sabar.
3. Pena menari di atas kertas,
Harapan masa depan kian jelas.
4. Hening pagi penuh doa,
Semoga ilmu berkah selamanya.
5. Sahabat sejati di bangku sekolah,
Temani langkah, tawa pun indah.
6. Lonceng berbunyi tanda belajar,
Ilmu dicari jadi bekal sadar.
7. Guruku bagai mentari pagi,
Menyinari hati tanpa henti.
8. Di taman ilmu ku berlari,
Menjemput cita dengan berani.
9. Sekolahku rumah penuh cerita,
Membekas indah sepanjang masa.
10. Bunga mekar di halaman sekolah,
Semangat belajar jangan mengalah.
11. Ilmu bagaikan air jernih,
Mengalir indah, takkan habis.
12. Pulpen menoreh di buku tulis,
Harapan besar takkan terkikis.
13. Buku kusam tetap bermakna,
Pengetahuan abadi sepanjang masa.
14. Di balik tawa teman sebangku,
Ada doa indah tak pernah luntur.
15. Cerah langit sambut pagi,
Semangat belajar terus berlari.
16. Sekolah tempat jiwa ditempa,
Cita-cita pun mulai terbuka.
17. Di balik papan tulis putih,
Ada ilmu yang begitu indah dan bersih.
18. Hati kecil penuh harapan,
Sekolah jadi langkah masa depan.
19. Sahabat sekolah selalu di hati,
Meski berpisah takkan terganti.
20. Lembaran buku penuh cerita,
Cermin masa depan penuh cahaya.
21. Di bangku tua ku menulis,
Kisah perjuangan yang tak habis.
22. Langkah kecil menuju gerbang,
Ilmu besar jadi penopang.
23. Cerita sekolah penuh warna,
Jadi kenangan sepanjang masa.
24. Hati tulus guru yang sabar,
Menuntun murid jadi pintar.
25. Tugas sekolah bukan beban,
Melainkan jalan menuju impian.
Contoh puisi pendek menyentuh hati untuk caption media sosial
26. Senja merona, hatiku tenang,
Di balik luka, ku temukan terang.
27. Hidup singkat, waktu berlari,
Jangan biarkan mimpi pergi.
28. Cinta sederhana, tanpa kata,
Hanya rasa yang bercerita.
29. Luka tak selalu terlihat,
Tapi hatiku tetap kuat.
30. Senyum kecil penuh makna,
Obati resah dalam jiwa.
31. Di balik sepi aku bicara,
Pada semesta tentang rasa.
32. Hujan turun membasuh duka,
Hadirkan rindu yang lama terjaga.
33. Hati berdebar dalam sunyi,
Menyimpan rahasia tak terbagi.
34. Angin malam berbisik lirih,
Tentang rindu yang tak pernah letih.
35. Cinta tak harus dimiliki,
Kadang cukup untuk dihargai.
36. Bintang di langit jadi saksi,
Rindu tak pernah berhenti.
37. Senja pergi, malam menjelang,
Rindu hadir tak terbilang.
38. Hidup bukan hanya tentang bahagia,
Tapi juga tentang belajar menerima.
39. Aku belajar dari luka,
Bahwa kuat itu nyata.
40. Jangan takut jatuh lagi,
Karena bangkit itu sejati.
41. Rindu itu sederhana,
Namamu hadir dalam doa.
42. Senyum indah di wajahmu,
Obat luka di hatiku.
43. Waktu tak bisa ku hentikan,
Tapi kenangan tetap ku simpan.
44. Tak semua cerita harus berakhir indah,
Yang penting pernah singgah.
45. Diamku bukan berarti lupa,
Tapi rasa tetap ada.
46. Matahari pergi, bulan bersinar,
Hidup berjalan, hati belajar.
47. Jangan tanya mengapa ku bertahan,
Karena cinta selalu memberi alasan.
48. Langkah kecil menuju mimpi,
Semesta pasti merestui.
49. Aku menulis bukan untuk dikenang,
Hanya untuk melepaskan beban.
50. Hati kadang rapuh dan lelah,
Tapi tetap berusaha tabah.
