Brilio.net - Keluarga penyanyi dangdut Ayu Ting Ting belakangan menjadi perbincangan hangat publik usai sang ayah, Abdul Rojak atau yang akrab disapa ayah Ojak, disebut melabrak seorang tetangga. Hal ini dipicu oleh pernyataan tetangga yang menilai keluarga mereka sebagai “Orang Kaya Baru” karena sering memakai perhiasan mencolok.
Cap “OKB” tersebut rupanya menyinggung perasaan keluarga Ayu yang selama ini dikenal menjalani kehidupan yang sederhana dan tidak pernah ikut campur dalam urusan tetangga. Hal ini juga menyulut emosi Ayah Ojak yang kemudian bereaksi atas ucapan tersebut.
BACA JUGA :
Kronologi Ayu Ting Ting disomasi Usman Hitu, bisnis karaokenya diduga langgar hak cipta
Kisah ini dibagikan langsung oleh Ayu Ting Ting dalam program Obrolan Tiap Waktu (OTW) yang tayang di Trans7 pada Minggu (20/7). Ayu menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula dari laporan seorang kerabat yang mendengar ada tetangga membicarakan keluarganya dengan nada merendahkan.
“Pokoknya kita dibilang belagu dah, dibilang kayak OKB (orang kaya baru), kalau pakai perhiasan banyak. Terus keponakannya ayah ngelapor lah nanya ‘mang, itu siapa ya kemarin ketemu di kereta, dia ngomongin gini gini gini’ dia memang enggak kenal orangnya,” ujar Ayu Ting Ting, menirukan cerita yang ia dengar dari keluarga.
Ayu menyampaikan bahwa keluarganya merasa tersinggung karena selama ini tidak pernah mengganggu siapa pun. "Lu tahu ye, bapak emak gue itu enggak pernah ngusik hidup orang, dari kita susah kita enggak pernah peduli sama tetangga, mau orang kaya mau apa, kita enggak pernah sirik, iri, dengki. Tapi jangan sekali-kali usik hidup kita, kasarnya begitu kalau orang Betawi kan," katanya dengan nada tegas.
BACA JUGA :
9 Potret Ayu Ting Ting jumpa emak-emak 'kembarannya' yang viral, sampai bikin sang pedangdut melongo
Ayu Ting Ting Mengaku Memiliki Kebiasaan Investasi Perhiasan
foto: YouTube/Qiss You TV
Menanggapi hal tersebut, ayah Ojak bersama istrinya mendatangi tetangga yang diduga mengucapkan hal tidak menyenangkan itu. "Disamperin sama ayah sama ibu. Dia antara mau ngaku atau enggak, tapi itu memang benar. 'Emang kenapa? duit-duit anak gue, anak gue yang kerja'," ungkap Ayu, mengutip pernyataan sang ayah.
Ayu kemudian menjelaskan bahwa keluarganya memang memiliki kebiasaan membeli perhiasan sebagai bentuk investasi. “Kalau aku prinsipnya orang tua aku emang senang investasi perhiasan. Lah mau duit berapa banyak mau pakein emak gue ampe bongkok. Kalau kata orang Betawi kita pakai duit kita bener, duit halal, emang ngapa namanya mau nyenengin orangtua?," jelas Ayu.
Meski sempat ada ketegangan, Ayu menegaskan pentingnya menjaga hubungan baik dengan para tetangga. Ia memaklumi bahwa karakter setiap tetangga berbeda-beda.
"Sekarang mah namanya kita hidup bertetangga pasti ada aja. Tetangga kan macem-macem tipe orangnya gimana. Maksudnya kalau kita dekat bisa menyampaikan semua, sebaik-baik mungkin jaga hubungan baik sama tetangga, kalau ada apa-apa yang bantu pertama itu tetangga," tuturnya.
Ia juga menyadari perannya sebagai artis dan menyikapi semua kritik dengan dewasa. Pelantun lagu Sambalado ini enggan menanggapi secara berlebihan para haters.
“Kita mah yang namanya jadi artis, kita sudah harus tahu konsekuensinya seperti apa, kita akan menjadi sorotan publik. Pokoknya kalau yang kayak begitu-gitu mah kita doain yang baik-baik aja, biar hidupnya mereka bahagia, dan berterima kasih juga berkat mereka kita bisa bertahan sampai detik ini,” kata Ayu.
