Brilio.net - Inovasi Samsung di dunia smartphone lipat belakangan ini mulai tergoyahkan. Kompetitor besar sudah mencuri start, bahkan sampai tahap penjualan HP lipat tiga. Huawei Mate XT misalnya, sudah mendapat traksi di China. Tentu saja, Samsung tidak tinggal diam.
Lompatan berikutnya dalam desain foldable kabarnya sudah di depan mata. Konsep lipat tiga ini disebut sudah mencapai tahap akhir pengerjaan. Namanya masih simpang siur. Ada yang menyebut Galaxy Z Tri-Fold, ada juga Galaxy G Fold.
Kapan Rilis dan Perkiraan Harga
Diungkap Brilio.net dari GizmoChina, Kamis (30/10) informasi soal jadwal rilis ini masih simpang siur, tapi makin kencang. Ada laporan yang menyebut debutnya minggu ini di Korea Selatan. Tepatnya di KTT CEO APEC 2025 di Gyeongju, antara 28 dan 31 Oktober 2025.
Sumber industri lain menyebut peluncuran resmi baru awal November. Pasarnya menyusul pekan berikutnya. Sebenarnya, HP lipat tiga ini diharapkan rilis bareng headset XR baru. Headset itu sudah meluncur minggu lalu. Tapi sepertinya ada sedikit masalah produksi yang bikin jadwalnya geser. Untungnya, penundaannya terlihat minimal.
Walau begitu, Samsung sendiri belum mengumumkan waktu peluncuran resmi atau ketersediaan globalnya.
foto: Samsung
Ini bagian yang bikin kaget. Harganya jelas bukan untuk yang gampang goyah imannya. Bocorannya, HP lipat tiga ini bakal dibanderol sekitar 4 juta Won. Angka itu setara kurang dari USD 2.780, atau sekitar Rp 46 jutaan.
Di laporan lain, disebut harganya $2.800. Itu kira-kira $1.000 lebih mahal dibanding Galaxy Z Fold7. Wajar jika ini jadi salah satu perangkat Samsung termahal. Biaya ekstra sepertinya dipakai untuk kerumitan desain ambisius ini, plus panel layar yang lebih besar.
Bocoran Spesifikasi HP Samsung Lipat Tiga
Harga selangit itu tentu ada alasannya. Smartphone ini kabarnya punya layar cover 6,5 inci. Saat dibuka, layarnya jadi masif: 10 inci. Sudah selevel tablet, cocok buat multitasking atau nonton. Pastinya bakal ada dukungan S Pen. Engselnya juga katanya disempurnakan, jadi bekas lipatan makin berkurang. Integrasi dengan Galaxy Watches dan Buds juga pasti ketat.
Soal jeroan, detailnya masih sedikit. Kabarnya pakai chipset Snapdragon 8 Elite (versi sebelumnya), tapi mungkin beralih ke Snapdragon 8 Elite Gen 5 yang lebih baru. Kamera utamanya gahar, 200MP, mirip Galaxy Z Fold 7.
Mekanisme lipatnya juga unik, melipat ke dalam menyerupai huruf C. Beda dengan lipatan zig-zag milik Huawei. Software-nya juga khusus, menjalankan versi One UI 8 yang dioptimalkan untuk tiga aplikasi sekaligus dalam mode potret.
Tapi, jangan buru-buru berharap. Perangkat ini kemungkinan besar bakal jadi barang niche. Produksinya dilaporkan terbatas, hanya sekitar 50.000 hingga 200.000 unit saat peluncuran. Sepertinya ini strategi soft entry untuk mengukur permintaan pasar.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Mencoba fitur Thread baru "Postingan Hantu", usai 24 jam postingan langsung hilang tak berjejak
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Menjajal Grokpedia yang digadang-gadang jadi saingan Wikipedia, apa aja sih bedanya?
- Cukup 5 menit si kecil jadi suka sarapan cuma berbekal sereal? Ini ceritanya
- Memori HP sering penuh tapi takut file penting di chat WA tak sengaja terhapus? Ini jawabannya
- Instagram ungkap cara cek kembali Reels IG yang pernah kamu lihat, tak ada lagi kata lupa deh!
- Lupa hari ini peringatan Sumpah Pemuda 2025? Ini cara otomatis set pengingat di kalender Android


