Berkarier dari 80-an huni rumah sederhana, 11 foto kamar tidur Mpok Atiek, ada makeup harga Rp20 ribu

Brilio.net - Telah berkiprah di industri hiburan Tanah Air sejak era 1980-an, Mpok Atiek masih konsisten tampil di berbagai acara televisi hingga kini. Di usia 69 tahun, aktris sekaligus komedian legendaris ini tetap menunjukkan energi yang luar biasa. Penampilannya kerap menghiasi layar kaca sebagai bintang tamu di beragam program hiburan.

Meski telah lama malang melintang di dunia hiburan, banyak yang menyangka Mpok Atiek tinggal di rumah mewah. Faktanya, aktris kelahiran 1956 ini justru menetap di hunian sederhana yang dipenuhi koleksi foto-foto kenangan masa muda. Salah satu sudut yang mencuri perhatian ialah kamar tidurnya, yang ternyata dipenuhi koleksi kosmetik. Mulai dari produk seharga ratusan ribu hingga puluhan ribu rupiah, semuanya tersusun rapi sebagai bagian dari hobi unik yang dimilikinya.

Penasaran seperti apa penampakan kamar tidurnya? Berikut brilio.net himpun dari YouTube Melaney Ricardo, Sabtu (2/8).

1. Untuk masuk ke kamar, Mpok Atiek harus melewati tempat penyimpanan semua fashion item miliknya.

11 potret kamar Mpok Atiek

2. Semua koleksi busana atau wardrobe yang ia gunakan ketika di depan kamera tersimpan rapi di sini.

11 potret kamar Mpok Atiek

3. Bahkan pernak-pernik aksesori seperti bros hingga mahkota rambut tersusun rapi dalam etalase lemari.

11 potret kamar Mpok Atiek

4. Selain itu ada juga koleksi wig atau rambut palsu yang Mpok Atiek gunakan saat syuting.

11 potret kamar Mpok Atiek

5. Begini penampakan kamar Mpok Atiek yang tak terlalu luas. Furniture kamar didominasi dengan bahan dari kayu jati.

11 potret kamar Mpok Atiek

6. Karena tinggal sendiri, Mpok Atiek memilih menggunakan ranjang yang ukurannya tidak terlalu besar.

11 potret kamar Mpok Atiek

7. Di kamar ini juga Mpok Atike juga punya kursi pijat yang biasa dipakai ketika istirahat.

11 potret kamar Mpok Atiek

8. Tepat di belakang kursi terdapat koleksi sepatu yang disusun rapi dalam lemari kaca.

11 potret kamar Mpok Atiek

9. Mpok Atiek memajang potret dirinya semasa masih muda dalam sebuah bingkai berukuran besar.

11 potret kamar Mpok Atiek

10. Yang paling menarik dari rumah Mpok Atiek ini adalah meja rias miliknya. Ternyata ia punya banyak koleksi kosmetik, loh.

11 potret kamar Mpok Atiek

11. Kosmetiknya ada dari berbagai brand, dari yang harganya Rp 20 ribu hingga seratusan ribu rupiah. Salah satunya bedak Fanbo yang kerap digunakan Mpok Atiek untuk tampil di depan kamera.

11 potret kamar Mpok Atiek

5 FAQ seputar etalase lemari.

1. Apa perbedaan antara etalase lemari kaca biasa dan tempered glass dalam hal keamanan dan daya tahan?

Etalase lemari dengan tempered glass cenderung lebih tahan benturan dan aman jika pecah, karena pecahan tidak tajam seperti kaca biasa. Cocok untuk menyimpan barang berharga, koleksi, atau produk komersial yang sering dilihat pengunjung.

2. Bagaimana cara terbaik merawat dan membersihkan etalase lemari agar kaca tetap bening dan bebas goresan?

Gunakan kain microfiber dan pembersih kaca bebas alkohol untuk mencegah goresan. Hindari bahan abrasif dan pastikan pembersihan dilakukan secara berkala untuk mencegah debu menumpuk di bagian sudut dan engsel.

3. Apakah ada model etalase lemari yang bisa dibongkar pasang untuk keperluan pameran atau mobilitas tinggi?

Tersedia model knockdown atau modular yang dirancang untuk kebutuhan fleksibel, seperti pameran, toko pop-up, atau penataan ulang ruang. Model ini umumnya dilengkapi sistem penguncian sederhana dan ringan untuk dibawa.

4. Mana yang lebih baik untuk etalase lemari: pintu geser atau pintu engsel, dari segi efisiensi ruang dan aksesibilitas?

Pintu geser lebih efisien untuk ruangan sempit karena tidak membutuhkan ruang ekstra untuk membuka tutup, tetapi pintu engsel memberikan akses penuh ke seluruh bagian lemari, cocok untuk barang besar atau sering dikeluarkan.

5. Bagaimana memilih pencahayaan yang tepat untuk etalase lemari agar tampilan barang lebih menarik tanpa merusak koleksi?

Gunakan LED dengan suhu warna netral (sekitar 4000K–5000K) untuk pencahayaan alami. Hindari lampu halogen karena menghasilkan panas tinggi. Untuk koleksi sensitif seperti kain atau buku, pilih LED dengan filter UV.