Tujuan pengendalian preventif.
foto: Unsplash/Headway
Pengendalian preventif disusun dan diterapkan agar mencapai beberapa tujuan, di antaranya:
1. Mencegah terjadinya tindakan yang menyimpang dari dasar yang telah ditetapkan.
2. Di dalam konteks acara atau kegiatan, pengendalian preventif bertujuan sebagai pedoman terselenggaranya kegiatan secara efektif dan efisien.
3. Menentukan kewenangan dan tanggung jawab sebagai instansi sehubungan dengan tugas yang harus dilaksanakan.
4. Demi mencapai masyarakat yang harmonis dan meminimalisasi terjadinya permasalahan akibat tindakan menyimpang.
Recommended By Editor
- Oh, begini caranya bikin si kecil minta sendiri sarapan pagi berbekal sereal bernutrisi nan lezat
- Topografi adalah ilmu tentang permukaan bumi, ini ciri dan manfaatnya
- Bukan cuma kata nenek, bidan juga setuju pentingnya jamu terstandar pasca persalinan
- Personifikasi adalah gaya bahasa, ketahui pengertian dan ciri-cirinya
- Cukup 5 menit si kecil jadi suka sarapan cuma berbekal sereal? Ini ceritanya
- Inovasi adalah pembaharuan ide, ketahui tujuan dan ciri-cirinya
- Eksportir adalah, ketahui definisi, tugas, dan jenisnya
- Promosi adalah upaya menawarkan produk, pahami fungsi dan jenisnya


