Brilio.net - Zaman sekarang, urusan kirim-kirim dokumen sudah jadi makanan sehari-hari. Entah itu buat keperluan kerja, tugas kuliah, atau sekadar kirim dokumen penting untuk verifikasi data. Biasanya, prosesnya agak memakan waktu: buka aplikasi scanner terpisah, foto dokumennya, edit sedikit, simpan, baru deh buka WhatsApp untuk mengirim filenya. Terasa kurang praktis, kan?
Kabar baiknya, langkah-langkah panjang itu sekarang bisa dipangkas. WhatsApp, aplikasi pesan yang hampir setiap hari dibuka, ternyata sudah punya solusinya sendiri. Pengguna Android kini bisa menikmati kemudahan memindai dokumen langsung dari dalam aplikasi, tanpa perlu aplikasi tambahan sama sekali. Diungkap brilio.net dari laman resminya, Kamis (2/10) fitur ini baru saja rilis untuk pengguna Android. Sedangkan untuk iPhone sudah bisa melakukan hal ini beberapa waktu lalu.
BACA JUGA :
WhatsApp sekarang bisa terjemahkan chat 19+ bahasa asing, kapan meluncur di Indonesia?
Fitur ini mungkin terlihat sepele, tapi dampaknya luar biasa untuk efisiensi. Bayangkan betapa hematnya waktu dan ruang penyimpanan ponsel karena tidak perlu memasang aplikasi scanner pihak ketiga. Semua proses, mulai dari memindai hingga mengirim, selesai dalam satu tempat. Mari kita bedah caranya.
Langkah-Langkah Scan Dokumen di WhatsApp Android
foto: WhatsApp
BACA JUGA :
Ssst, WhatsApp luncurkan fitur AI yang bikin chat kamu bisa lebih sopan ke dosen dengan cara ini
1. Buka Ruang Obrolan dan Pilih Ikon Lampiran
Langkah pertama tentu saja adalah membuka aplikasi WhatsApp. Pilih kontak atau grup yang ingin dikirimi dokumen. Di bagian bawah, tempat biasanya mengetik pesan, sentuh ikon lampiran yang bentuknya seperti klip kertas. Ikon ini adalah gerbang menuju berbagai jenis file yang bisa dikirim.
2. Pilih Opsi 'Pindai' atau 'Scan'
Setelah ikon lampiran disentuh, akan muncul beberapa pilihan menu seperti Galeri, Audio, Lokasi, dan lainnya. Cari dan pilih menu 'Pindai' atau 'Scan' yang kini tersedia. Opsi ini akan secara otomatis mengaktifkan kamera ponsel dalam mode pemindai, bukan mode foto biasa.
3. Arahkan Kamera dan Ambil Gambar Dokumen
Posisikan dokumen yang ingin dipindai di permukaan yang rata dengan pencahayaan yang cukup. Arahkan kamera ponsel tepat di atasnya, pastikan semua bagian dokumen masuk ke dalam layar. WhatsApp akan secara cerdas mendeteksi tepi dokumen, lalu ambil gambar dengan menekan tombol rana.
4. Edit dan Sempurnakan Hasil Pindaian
Setelah gambar diambil, hasilnya tidak langsung terkirim. Pengguna akan diberikan beberapa alat penyuntingan sederhana. Di sini, bisa dilakukan penyesuaian sudut (crop) jika ada bagian yang tidak perlu, memutar gambar, atau mengubahnya menjadi format hitam-putih agar lebih jelas terbaca. Jika sudah puas, sentuh tombol kirim.
Kenapa Fitur Ini Penting?
Mungkin banyak yang berpikir, "Apa bedanya dengan memotret dokumen lalu mengirimnya seperti biasa?" Jawabannya terletak pada kualitas dan kepraktisan. Saat dokumen dipindai menggunakan fitur ini, WhatsApp secara otomatis menyesuaikan kontras dan kecerahan sehingga teks terlihat lebih tajam dan jelas, layaknya hasil dari mesin scanner sungguhan. Selain itu, hasilnya akan dikirim dalam format PDF, yang jauh lebih profesional dan rapi dibandingkan mengirim file gambar JPG biasa.
Fitur ini secara fundamental mengubah cara kita berbagi dokumen penting. Tidak ada lagi alasan untuk mengirim foto KTP atau ijazah yang buram dan sulit dibaca. Dengan beberapa sentuhan, dokumen fisik bisa langsung diubah menjadi versi digital yang bersih dan siap untuk keperluan formal, semuanya tanpa meninggalkan jendela obrolan. Ini adalah solusi cerdas untuk dunia yang serba cepat.
Tanya Jawab (FAQ) Seputar Fitur Scan Dokumen WhatsApp
1. Apakah hasil scan akan tersimpan di galeri ponsel?
Tidak secara otomatis. Hasil pindaian yang dikirim melalui fitur ini akan langsung terkirim sebagai dokumen dalam obrolan dan tersimpan di folder 'WhatsApp Documents'. Ini membantu menjaga galeri foto tetap rapi dan tidak tercampur dengan gambar-gambar dokumen.
2. Bisakah fitur ini digunakan untuk memindai lebih dari satu halaman?
Saat ini, fitur bawaan WhatsApp dirancang untuk memindai satu halaman per satu kali proses. Jika perlu mengirim dokumen multi-halaman dalam satu file, pengguna masih perlu menggunakan aplikasi scanner khusus. Namun, untuk dokumen satu halaman seperti KTP, SIM, atau satu lembar surat, fitur ini sudah sangat memadai.
3. Apakah kualitasnya setara dengan aplikasi scanner khusus?
Untuk kebutuhan dasar dan pengiriman cepat, kualitasnya sudah sangat baik dan seringkali lebih dari cukup. Teks menjadi tajam dan mudah dibaca. Namun, aplikasi scanner khusus biasanya menawarkan fitur lebih canggih seperti resolusi yang lebih tinggi, teknologi OCR (Optical Character Recognition) untuk mengekstrak teks, dan opsi penyimpanan cloud yang lebih beragam.
4. Apakah fitur ini sudah tersedia untuk semua pengguna Android?
Fitur ini diluncurkan secara bertahap. Pastikan aplikasi WhatsApp selalu diperbarui ke versi terbaru melalui Google Play Store untuk mendapatkan kesempatan menikmati fitur ini lebih cepat. Jika belum muncul, kemungkinan pembaruan untuk perangkat tersebut sedang dalam antrean.
5. Apa format file dari hasil scan dokumen ini?
Secara default, WhatsApp akan menyimpan dan mengirim hasil pindaian dalam format PDF (Portable Document Format). Format ini merupakan standar universal untuk dokumen digital karena menjaga tata letak dan kualitas konten tetap konsisten di berbagai perangkat, membuatnya ideal untuk keperluan formal dan profesional.
